Lets take a look inside..

Menengok kembali ke dalam diri kita haruslah sering kita lakukan. Mengingat siapa diri kita, untuk apa Alloh menciptakan kita dan akan kemana kita nanti, merupakan pertanyaan simple namun perlu perenungan panjang untuk menjawabnya.
Kini,lihat lah ke dalam hatimu, mungkin selama ini bukan kedua matamu yang buta, melainkan hatimu...

Jumat, 17 Februari 2012

Pinokio di Tahun 2012


“Ma, pinokio itu ada nggak sih?” tanyanya polos.
“Pinokio itu hanya tokoh dalam dongeng sayang..” jawab sang Ibu lembut.
“Coba pinokio itu ada ya Ma, tentu orang yang suka bohong hidungnya akan panjang setiap kali berbohong.”
Tak sengaja aku menyimak obrolan seorang anak kecil berseragam merah putih bersama ibunya dalam sebuah angkutan kota kemarin sore. Aku pun tersenyum geli mendengar celotehnya.
Mengamini perkataan anak kecil tadi, aku kembali mengingat beberapa tayangan televisi akhir-akhir ini. Berita yang disajikan adalah berita yang membuat perasaan iba, marah, kesal, bahkan sedih. Betapa tidak, mulai dari kisah beberapa kecelakaan maut akibat human error maupun faktor internal dan eksternal lainnya. Belum lagi, datangnya bencana alam seperti banjir, yang terjadi hampir di sebagian kota baik dalam atau luar negeri. Kasus kriminal, maraknya narkoba, kekerasan antar ras, suku, ormas dan lainnya seperti tak mau kalah untuk ambil peran dalam mewarnai layar kaca.
Astaghfirullohal’adzim.
Kini, berita teranyar yang sedang hot ditayangkan adalah berita para anggota dewan yang terlibat kasus korupsi. Ketika melihat gelagat berbohong dari para tersangka itu, rasanya geram sekali. Benar ungkapan anak kecil tadi, “Seandainya tokoh pinokio itu ada di tahun 2012 ini, tentu para koruptor yang menjalani persidangan tipikor tak berani berbohong!”
*     *     *
Allah swt memang sedang memperlihatkan kuasaNya. Bumi yang usianya sudah ribuan tahun ini mungkin merasa lelah dan berat menopang para manusia yang berbuat kerusakan di atasnya. Kemaksiatan yang nampak atau tidak membuat bumi berontak. Terjadinya global warming, curah hujan tinggi, banjir, tingkat kriminal meningkat, banyaknya kecelakaan yang merenggut nyawa orang, dan masih banyak lagi. Apakah Bumi kesal melihat tingkah manusia yang ‘nakal’? atau mungkin ia menangis melihat sifat manusia yang semakin bengis.
Astaghfirulloh.
Sepantasnya kita merenung, semua ujian yang diberikan Allah swt bukan sebuah kebetulan, apalagi sia-sia. Tapi semua memiliki alasan tersendiri. Inilah cara Allah swt menunjukkan kasih sayangNya. Betapa Allah swt sangat mencintai hambaNya dengan memberi ujian kehidupan agar kita segera kembali ke jalan kebenaran. Hanya saja banyak diantara mereka yang tak pernah sadar akan panggilan itu.

Wallahu’alam bishowab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar